Kamis, 28 Mei 2020

SUMBER DAYA MANUSIA BAGI ORGANISASI KEWIRASWASTAAN


SUMBER DAYA MANUSIA BAGI ORGANISASI KEWIRASWASTAAN





                                    Nama               : Faza Dhifan Pratama
                                    NPM                : 32416734                                         
                                    Kelas                : 4ID03           











JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2020


  1. Langkah-Langkah Penyediaan Sumber Daya Manusia
Untuk menyediakan sumber daya manusia yang tepat bagi organisasi kewirausahaan ketika berbagai posisi menjadi terbuka atau lowong, manajer hendaknya mengikuti empat langkah berurutan, yakni:
       Perekrutan
        Seleksi
       Pelatihan
       Penilaian hasil kerja

  1. Sumber dari SDM
Disamping suatu pengetahuan yang mendalam mengenai posisi organisasi yang akan diisi, wirausahawan harus mampu menunjukkan sumber dari sumber daya manusia. Suatu kendala didalam menemukan hal ini adalah kenyataan bahwa suplai individu yang akan dipilih pada pasar tenaga kerja senantiasa berubah; pada dasarnya, terdapat saat-saat dimana menemukan sumber daya manusia yang tepat adalah jauh lebih sulit dibandingkan pada waktu-waktu lainnya.

Sumber-sumber dari SDM yang tersedia untuk mengisi posisi bisa dikategorikan dengan 2 cara, yaitu:
       Sumber yang berada didalam organisasi kewirausahaan
Sekelompok karyawan yang sekarang ada dalam suatu organisasi kewirausahaan adalah satu sumber dari SDM yang mungkin memiliki kualifikasi terbaik untuk suatu posisi yang kosong. Walaupun personalia yang ada biasanya bergerak secara lateral dalam suatu organisasi, sebagian besar gerakan internal biasanya adalah promosi.
       Sumber yang berada diluar organisasi kewirausahaan
Jika untuk beberapa alasan suatu posisi tidak bisa diisi oleh seseorang yang berasal dari dalam organisasi kewirausahaan, sejumlah sumber calon tenaga kerja tersedia diluar organisasi.

  1. Motivasi dalam Kewiraswastaaan
Motivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara perilaku manusia., dan merupakan suatu proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. Seorang karyawan mungkin menjalankan pekerjaan yang dibebankan kepadanya dengan baik, mungkin pula tidak. Maka dari itu hal tersebut merupakan salah satu tugas dari seorang pimpinan untuk bias memberikan motivasi (dorongan kepada bawahannya agar bisa bekerja sesuai dengan arahan yang diberikan.

  1. Bentuk-Bentuk Komunikasi
       Komunikasi Intrapersonal
Komunikasi intrapersonal merupakan komunikasi intrapribadi yang artinya komunikasi yang dilakukan kepada diri sendiri. Proses komunikasi ini terjadi dimulai dari kegiatan menerima pesan/informasi, mengolah dan menyimpan, juga menghasilkan kembali. Contoh kegiatan yang dilakukan pada komunikasi interpersonal adalah berdoa, bersyukur, tafakkur, berimajinasi secara kreatif dan lain sebagainya.
       Komunikasi Interpersonal
Komunikasi interpersonal adalah komunikasi antarpribadi. Komunikasi ini juga dapat diartikan sebagai proses pertukaran makna dari orang yang saling berkomunikasi antara satu individu dengan individu lainnya. Suatu komunikasi interpersonal dapat terjadi apabila memenuhi kriteria berikut:
-          Melibatkan perilaku verbal dan nonverbal
-          Adanya umpan balik pribadi
-          Terjadi hubungan/interaksi yang berkesinambungan
-          Bersifat saling persuasif
     Komunikasi Kelompok
Komunikasi kelompok dapat diartikan sebagai tatap muka dari tiga atau lebih individu guna memperoleh maksud dan tujuan yang dikehendaki. Seperti berbagi informasi, pemeliharaan diri atau pemecahan masalah. Komunikasi kelompok merupakan komunikasi yang dillakkan oleh beberapa orang lain atau sekelompok orang.
Contoh komunikasi kelompok antara lain kuliah, rapat, briefing, seminar, workshop dan lain-lain. Dalam komunikasi kelompok, setiap individu yang terlibat dalam kelompok masing-masing berkomunikasi sesuai dengan peran dan kedudukannya dalam kelompok tersebut. Pesan atau informasi yang disampaikan juga menyangkut kepentingan seluruh anggota kelompok dan bukan bersifat pribadi.
       Komunikasi Organisasi
Komunikasi organisasi adalah komunikasi antarmanusia yang terjadi dalam hubungan organisasi. Komunikasi organisasi merupakan proses komunikasi yang berlangsung secara formal maupun nonformal dalam sebuah sistem yang disebut organisasi.
Komunikasi organisasi sering dijadikan sebagai objek studi sendiri karena luasnya ruang lingkup komunikasi tersebut. Pada umumnya komunikasi organisasi membahas tentang struktur  dan fungsi organisasi, hubungan antarmanusia, komunikasi dan proses pengorganisasian, serta budaya organisasi.
       Komunikasi Massa
Komunikasi massa merupakan bentuk komunikasi yang menggunakan saluran (media) dalam menghubungkan komunikator dan komunikan secara massal, berjumlah banyak, bertempat tinggal yang jauh, sangat heterogen, dan menimbulkan efek tertentu. Jadi, Komunikasi massa sebagai pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang.
Ciri-ciri komunikasi massa adalah sebagai berikut:
-          Komunikator biasanya suatu lembaga media massa
-          Hubungan antara komunikator dan pemirsa bukan bersifat pribadi
-          Menggunakan media massa
-          Mediumnya dapat digunakan oleh orang banyak
-          Komunikan adalah massa, yang bersifat heterogen
-          Penyebaran pesan serentak pada saat yang bersamaan
-          Umpan balik bersifat tidak langsung
-          Pesan yang disebarkan cendrung tidak langsung berpengaruh terhadap massa

  1. Teknik Pengembangan Keterampilan
Teknik pengembangan ketrampilan dalam program pelatihan bisa dibagi menjadi dua kategori luas:
1) teknik dalam jabatan untuk mengembangkan ketrampilan (on the job techniques for developing skills), dan
2) teknik ruang kelas untuk mengembangkan ketrampilan (classroom techniques for developing skills). Teknik pengembangan ketrampilan dalam jabatan biasanya adalah tercantum dalam pelatihan dalam jabatan (on the job training).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar